(dimuat di majalah Yoga Voice of Bali, edisi November-Desember)
---semoga bermanfaat---
Kita sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang diberi akal dan budi sebaiknya tahu bagaimana menjaga kesehatan tubuh yang mana menjaga tubuh luar dalam berarti menghargai diri sendiri dan merupakan salah satu wujud bhati kepada Sang Pencipta. Ada banyak cara untuk menjadi sehat, tergantung dari pribadi yang melaksanakannya. Semua ini tidak terlepas dari niat, keinginan, hobi, dan paradigma masing-masing orang untuk menlaksanakan apa yang mereka anggap terbaik untuk diri mereka. Jika dilihat dari kacamata pribadi saya, bolehlah saya berbagi semangkuk kecil pengalaman tentang bagaimana menjadi pribadi yang lebih sehat luar dan dalam.
Menggerakan organ tubuh secara teratur dan signifikan sangatlah memberikan manfaat kepada setiap kalangan. Salah satunya dengan Yoga, yang merupakan olahraga kompleks yang mencakup seni olah tubuh, pernafasan, dan pikiran, yang dapat menjadikan kita sebagai pribadi yang lebih sehat, tentu saja dengan segenap keyakinan, kedisiplinan, dan tidak kalah pentingnya, yaitu komitmen untuk mencapai hasil yang maksimal. Namun sayangnya, dikalangan remaja, Yoga kerap kali dikaitkan dengan kegiatan orang tua dan sangatlah membosankan bagi mereka yang masih awam dengan hal ini. Kenyataannya tidaklah demikian. Sebaliknya, dengan melaksanakan Yoga dapat memberikan input yang positif bagi kesehatan tubuh yang mencakup kesehatan fisik dan psikis.
Saya seorang belia yang telah menginjak usia 20 tahun, diperkenalkan Yoga oleh keluarga sejak saya berada pada usia kanak-kanak, namun baru memperdalamnya ketika berusia belasan tahun, kira-kira dua tahun yang lalu. Manfaatnya sangat berarti bagi kehidupan saya, tentunya sangat berdampak pula terhadap lingkungan keluarga, karena syukurnya sebagian besar keluarga ikut berkecimpung di dalam kegiatan Yoga. Saya akui, pada mulanya saya adalah pribadi yang sangat mengedepankan ego, dan sering mengalami masalah dengan kesehatan. Begitu pula yang terjadi dengan Ibu saya, ibu sering mengalami gangguan pada kesehatan, pada waktu yang telah lalu kondisi hubungan kami sebagai ibu dan anak sedikit kurang harmonis, bahkan Ibu sempat mengalami depresi jiwa. Kami tinggal di rumah tanpa kehadiran ayah, karena beliau telah meninggalkan kami, sebelum saya dilahirkan ke dunia ini, dan saya kira itu menjadi salah satu faktor bagaimana kami menjalankan hidup kami. Namun, kami sangat beruntung memiliki keluarga yang sangat peduli terhadap kami dalam berbagai hal, dan salah satunya adalah menganjurkan kami untuk mengikuti kelas Yoga bersama.
Apa yang kami peroleh ternyata lebih dari apa yang terbayangkan sebelumnya. Dengan tekun mengikuti kelas selama enam bulan di Bali India Foundation, memberikan dampak yang positif terhadap kehidupan kami. Berlatih olah tubuh dan olah nafas sangat membantu sirkulasi energi yang keluar dan masuk tubuh kita. Tentunya juga mendapat masukan cerita-cerita yang tak terlupakan oleh ingatan serta filosofi kehidupan yang membuat kita lebih menghargai kehidupan dan memupuk rasa welas asih terhadap lingkungan sekitar.
Untuk menjadi pribadi yang cantik, sehat luar dalam
1. Tanamkan energi positif dimulai dari pagi hari, karena dengan demikian, kebahagiaan itu akan berlanjut hingga akhir hari tersebut. Perlu dibiasakan bangun lebih awal untuk mendapatkan energi yang baik dari udara yang kita hirup. Bila anda telah mengenal Yoga, lakukanlah teknik Yoga di pagi hari. Bila tidak, menurut saya, cukup dengan duduk tenang dan berterimakasih atas kesempatan hidup yang diberikan Tuhan kepada kita untuk melewati hari-hari yang penuh tantangan.
2. Sebelum memulai aktivitas yang beragam, sangatlah baik bila kita memberi asupan makanan yang bergizi kepada tubuh. Sayur-sayuran dan buah-buahan yang segar, serta selalu sediakan air putih dimana pun anda berada, yang akan sangat membantu kelancaran metabolisme tubuh. Sebagian besar energi yang baik diperoleh dari makanan yang bergizi baik pula. Khususnya untuk para pelajar, ini akan sangat membantu meningkatkan kemampuan berkonsentrasi dalam proses belajar. Begitu juga untuk anda yang telah bekerja, dengan demikian kita jadi lebih siap menghadapi segala bentuk gangguan dari luar baik berupa rasa kantuk dan rasa malas untuk melakukan sesuatu, sehingga hasil yang diperoleh pun sesuai yang diharapkan.
3. Tersenyumlah dalam keadaan apapun. Memberikan sugesti yang positif terhadap diri sendiri dan orang lain dengan tersenyum, secara langsung maupun tidak langsung akan mempengaruhi kesehatan pikiran yang pada akhirnya akan berpengaruh kepada kesahatan tubuh, termasuk kecantikan diri. Karena dengan demikian, aura yang terpancar dari wajah menjadikan wajah kita lebih cerah terlihat.
4. Menghormati sesama makhluk hidup dan memiliki kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan. Setiap makhluk hidup, baik itu sesama manusia, baik itu hewan, maupun tumbuhan patut kita hormati. Karena bahwasanya kita berasal dari satu induk, Sang Pencipta. Dengan menumbuhkan perilaku dan jiwa yang demikian, kedamaian akan terwujud secara perlahan-lahan, yang tentunya akan mempengaruhi pola hidup kita sebagai pribadi yang berjiwa sehat rohani dan jasmani.
Keempat hal tersebut diatas mungkin dapat dijadikan pertimbangan mendasar, bagaimana menjadi pribadi yang sehat secara keseluruhan, baik itu pikiran, kemampuan di dalam berinteraksi dengan lingkungan sosial, serta wajah yang berseri-seri untuk menjalani hari-hari yang kita lalui.
Saya sangat berterimakasih kepada Tuhan karena telah diberikan kesempatan untuk mengenal orang-orang beliau, dr.Somvir, Miss Prem, serta Hendra dan guru-guru yoga lainnya yang pernah saya temui, yang bersedia membagi pengetahuannya, baik itu pengetahuan Yoga itu sendiri, membagi kisah-kisah kehidupan dan anjuran yang sangat bermanfaat bagi kesehatan, karena bertemu dengan orang-orang baik merupakan pengalaman berharga untuk memotivasi hidup. Melatih Yoga secara rutin di tempat tinggal kita akan sangat memberikan manfaat yang relevan bagi diri kita dan lingkungan tentunya. Dengan memaknai apa yang telah saya dapat, pola kehidupan saya menjadi berubah ke arah kebahagiaan, menjadi pribadi yang lebih terbuka, walaupun itu berupa hal-hal kecil dan sederhana. Karena sesungguhnya hal-hal kecil dan sederhana itulah yang akan menghantarkan kita kapada perubahan besar yang positif.
Mari beryoga, tetap semangat dan tersenyum dalam menghadapi setiap kebahagiaan maupun cobaan, tanamkanlah rasa welas-asih dalam diri, dan semoga semua makhluk berbahagia.
Salam,
Ni Putu Ayu Striratna
(Mahasiswi Sastra Inggris Unud)
0 comments:
Posting Komentar